Posted in Uncategorized

Cafu : Aneh Melihat Gattuso Menjadi Pelatih

Genaro Gattuso

MILAN – Sebagai mantan rekan setim Gennaro Gattuso kala masih membela AC Milan, Cafu mengaku merasa aneh melihat pria Italia itu kini berkarier sebagai seorang pelatih. Kendati demikian ia mengaku senang dengan jalan yang telah diambil Gattuso dan akan mulai membiasakan diri dengan situasi ini.

Maklum saja pasalnya selama ini Gattuso dikenal pemain yang keras. Melihat Gattuso menjadi pelatih tentunya menjadi hal yang aneh pula dimata banyk orang. Seperti diketahui pelatih adalah sosok yang menangani tim dengan kesabaran dan pengamatan yang baik. Sementara Gattuso adalah sosok yang memiliki imej yang bertentangan dengan kedua hal tersebut.

Gattuso sendiri kini tengah menghadapi ujian sulit. setelah sebelumnya Milan yang diasuhnya takluk dari Napoli, kini Rossoneri akan menghadapi lawan tangguh lainnya, yaitu AS Roma. Laga melawan Roma akan dimainkan pada hari Sabtu 1 September 2018 pukul 01.30 WIB.

Jelang laga tersebut. Cafu mengaku bingung untuk menentukan tim mana yang akan didukungnya. Pasalnya sebelum membela Milan, Pria Brazil itu adalah bagian dari skuad Roma, Maka dari itu Cafu hanya mengharapkan hasil imbang dilaga Milan kontra Roma.

” Gattuso sebagai Pelatih benar-benar aneh. Saya masih harus terbiasa! Namun sayang senang untuknya, seperti saya untuk (Eusebio) Di Francesco diruang istirahat lainya (kubu Roma). Saya tidak tahu siapa yang harus didukung, ujar Cafu mengutip dari Espn Sport.

“Saya berharap Milan – Roma berakhir dengan imbang, namun itu bukan pengecualian alasan bagi kedua pihak untuk tidak berpartisipasi dalam perebutan Scudetto. ” tutup Cafu

Posted in Uncategorized

Tuchel Sangat Mewaspadai Napoli di Grup C Liga Champions

Napoli

PARIS – Gelaran Liga Champions 2018-2019 disinyalir bakal berlangsung sengit sejak babak penyisihan fase grup. Pasalnya tercipta sejumlah grup yang dihuni oleh tim-tim besar sekaligus. Seperti yang terjadi di Grup C, dimana jawara Liga Prancis, Paris Saint-Germain (PSG), berada satu grup dengan runner up Liga Italia Napoli dan finalis Liga Champions musim lalu, Liverpool.

Pelatih dari PSG, Thomas Tuchel mengungkapkan bahwa akan sangat sulit bagi timnya untuk bisa lolos dari fase grup. Meski di Grup C terdapat klub Serbia, Crvena Zvezda, namun bukan berarti bisa dipandang sebelah mata. Pasalnya Zvezda berpotensi membuat kejutan, mengingat mereka memiliki sejarah pernah menjadi juara Liga Champions.

Dari lawan-lawan yang bakal dihadapi PSG di fase grup, Tuchel menilai bahwa Napoli akan menjadi lawan yang paling sulit untuk dihadapi. Pelatih asal Jerman itu menjelaskan bahwa selalu sulit menghadapi tim-tim asal Italia. Terlebih lagi Napoli kini ditukangi oleh Carlo Ancelotti yang memiliki prestasi mentereng di kancah Liga Champions.

” Grup Liga Champions sangat lah sulit. Selalu rumit menghadapi tim Italia Napoli dalam kasus kami karena mereka dipersiapkan secara taktis. Ancelotti adalah sumber inspirasi bagi saya. Dia pelatih yang hebat” Ungkap Tuchel, seperti yang dilansirkan oleh Espn Sport.

Persaingan di Grup C ini sejatinya layak dinantikan. Pasalnya dari tiga klub besar yang tergabung ( Napoli, PSG, Liverpool), hanya ada dua klub saja yang bisa lolo kebabk 16 besar. Belum lagi kemungkinan Zvezda membuat kejutan.