Posted in Uncategorized

Manfaat Buah Melon Untuk Kesehatan

Berbicara tentang buah-buahan yang banyak manfaat bagi tubuh dan buah melon merupakan salah satu buah yang mudah kita dapatkan sehari-hari. Buah melon yang juga memiliki nama latin Cucumis melo dengan rasa manis dan segar di mulut serta manfaat yang kita dapatkan dari buah melon sangat banyak sekali. Dalam buah melon memiliki kandungan kalium, magnesium, natrium, zat besi, vitamin C, vitamin D, vitamin A, vitamin B12, dan vitamin B6. Melon termasuk dalam jenis labu-labuan atau Cucurbitaceae.

Selain banyak mengandung vitamin, buah melon juga sangat kaya akan antioksidan yang berfungsi untuk membantu melindungi tubuh dari radikal bebas. Berikut ini adalah manfaat dari buah melon yaitu :

1. Memperlancar Pencernaan

Buah melon mengandung air sebesar 95% dan serat yang cukup tinggi dalam membantu dalam memperlancar pencernaan serta juga membantu mencegah pernyakit sembelit.

2. Mencegah Penyakit Stroke dan Jantung

Dalam buah melon memiliki kandungan antikoagulan atau sering disebut adenosine yang dapat membantu mencegah terjadinya penggumpalan darah sehingga dapat mencegah terjadi penyakit stroke dan jantung. Melon juga membantu dalam mengurangi kolesterol jahat sehingga dapat melindungi tubuh dari aterosklerosis dan kandungan kalium pada melon dapat menurunkan tekanan darah.

3. Membantu Diet

Bagi Anda yang menjalani diet, buah melon dapat membantu dalam program diet yang Anda jalankan karena melon dapat membuat rasa kenyang lebih lama atau menunda lapar.

4. Membantu Kesehatan Mata

Kandungan vitamin A yang terdapat pada melon dapat membantu dalam kesehatan mata dan meningkatkan ketajaman penglihatan.

5. Menjaga Kesehatan Paru-Paru

Buah melon merupakan salah satu buah terbaik untuk kesehatan paru-paru, jika secara rutin mengonsumsi buah melon dapat membantu dari kerusakan paru-paru akibat terpapar asap rokok.

Posted in Uncategorized

Manfaat dan Efek Samping Vitamin E

Berbicara tentang vitamin E yang mudah didapat dari bahan makanan yang berminyak, buah-buahan, dan sayur-sayuran. Sayuran yang banyak mengandung vitamin E adalah minyak kedelai, minyak biji gandum, minyak jagung, selada, alfalfa, pisang, kacang-kacangan, strawberry, buncis, asparagus, ubi jalar, biji bunga matahari, dan sayur-sayuran berwarna hijau. Pada saat ini kita bisa mendapatkan vitamin E melalui suplemen yang banyak sekali dijual, tetapi kandungan yang kita dapat melalui makanan tentu lebih banyak manfaat dan tanpa efek samping bagi tubuh dibandingkan melalui suplemen.

Sebuah penelitian yang dilakukan oleh Dr. H.M Evans di California untuk mempertahankan kehamilan normal tikus betina diperlukan suatu subtansi yang tidak dikenal, tanpa bahan tak dikenal ini maka tikus akan mati dalam 10 hari di dalam kandungan. Penelitian juga menemukan bahwa tikus jantan yang kekurangan bahan tidak dikenal ini juga akan mengalami kelainan pada testisnya. Pada tahun 1922 pertama kali vitamin E ditemukan lewat penelitian tersebut oleh Dr. H.M Evans dan pada tahun 1936 vitamin E pertama kali diisolasi dari minyak tepung gandum. Sangat dianjurkan kepada wanita sebagai perawatan untuk kelainan menstruasi, kemandulan, gejala menopause, mencegah keguguran dan kesuburan benih.

Berikut ini adalah manfaat vitamin E yaitu :

1. Menghilangkan felk hitam diwajah
2. Mencegah resiko jerawat meradang
3. Melindungi kerusakan sel tubuh
4. Membantu mengecilkan pori-pori wajah
5. Meningkatkan kesuburan wanita
6. Meningkatkan sel darah merah
7. Mencegah penuaan dini
8. Mencegah jerawat

Manfaat yang bisa kita dapatkan dari vitamin E memang sangat banyak bagi tubuh. jika Anda untuk memenuhi kebutuhan vitamin E melalui suplemen dan melebihi dosis yang dibutuhkan, akan menimbulkan efek samping pada tubuh. Berikut efek samping jika kelebihan dosis vitamin E yaitu dapat meningkatkan resiko terjadinya stroke hemoragik yang bisa berakibat fatal terjadi pendarahan di dalam otak, dapat meningkatkan resiko terjadinya kanker prostat, dan efek samping terjadinya diare, kram perut, mual, nyeri kepala, merasa sangat lelah, badan terasa lemas, penglihatan kabur, bercak kemerahan pada kulit, dan pendarahan.