Month: February 2019

SEPUTAR BOLA – Duel panas yang terjadi pada hari Minggu (24/02/19) di Stadion Old Trafford, antara Manchester United melawan Liverpool yang berakhir dengan imbang 0-0, harus memakan korban dimana tiga pemain Man United, satu pemain Liverpool harus ditarik keluar lapangan akibat cedera. Meskipun pertandingan tersebut amat merugikan The Reds Devills julukan dari Man United akibat cedera pemain yang didapat.

Salah satu pemain Man United, Romelu Lukaku, menilai bahwa timnya pada saat ini bisa menggatasi berbagai situasi yang ada. Karena klubnya pada saat ini sudah mempersiapkan berbagai hal tak terduga yang bisa saja terjadi kepada rekan-rekannya setimnya pada saat bertanding.

Terdapat tiga pemain The Red Devills yang harus ditarik keluar lapangan akibat cedera yang didapatkan saat pertandingn melawan Liverpool yaitu, Juan Mata, Jesse Lingard, dan Ander Herrera. Terkhusus untuk pemain yang berpaspor Inggris itu baru saja masuk untuk menggantikan Juan mata, akan tetapi Lingard harus ditarik keluar setelah bermain selama 15 menit dan harus digantikan oleh Alexis Sanchez.

Berbeda dengan Liverpool, dikubu The Reds julukan Liverpool terdapat satu pemain yang menggalami cedera yaitu, Roberto Firmino. Firmino sendiri harus digantikan oleh Daniel Sturridge akibat cedera yang didapat.

Bisa dikatakan sesuatu hal yang aneh terjadi pada pertandingan tersebut, dikarenakan empat pemain harus ditarik keluar akibat cedera yang terjadi pada babak pertama. Akibat digantinya cederanya para pemain inti kedua tim tersebut, membuat alur permainan sedikit berubah, meskipun begitu pertandingan itu mampu berjalan dengan sengit sampai akhir.

SEPUTAR BOLA – Klub raksasa asal Prancis, Paris Saint-Germain, memberikan sebuah kejelasan tetang rumor tentang ketertarikan PSG kepada mantan pelatih Arsenal, Arsene Wenger. Akan tetapi, kabar tersebut langsung dibantahkan oleh pemiliki klub PSG, Nasser Al-Khelaifi, Nasser mengatakan bahaw pada saat ini klubnya tidak ada memiliki sebuah rencana untuk memperkerjakan mantan pelatih Arsenal tersebut sebagai Direktur Olahraga untuk menggantikan Antero Henrique.

Seperti yang sudah diketahui, Setelah berhenti melatih klub Arsenal, pelatih berkebangsaan Prancis itu memang tidak memiliki pekerjaan sampai saat ini. Meskipun namanya sering hubung-hubungkan dengan beberapa klub besar Eropa seperti Real Madrid, Paris Saint-Germain, dan AC Milan.

Bahkan sampai saat ini kabar tersebut hanyalah sebuah rumor. Akan tetapi, pada akhir-akhir ini muncul sebuah kabar dimana PSG akan memperkerjanakan Wenger sebagai Direktur Olahraga dari PSG.

Hal itu sebabkan karena, Pada saat ini PSG masih memiliki seorang pelatih tetap yaitu Thomas Tuchel, Tuchel sendiri baru saja diangkat menjadi pelatih PSG pada musim panas lalu, maka sebab itu, sang pemiliki klub PSG langsung memberikan klarifikasi tentang kabar tersebut.

” Pada saat ini kami memiliki seorang pelatih yang bagus bernama Thomas Tuchel, yang tidak kalah hebatnya dengan Wenger, Saya dan Wenger adalah seorang teman baik, dan saya juga sudah mengenal Wenger sudah lama. Saya juga menggakui bahwa Wenger adalah seorang pelatih yang sangat fantastis, karena ia seorang pelatih yang memiliki visi bermain yang baik serta pengetahuan tentang sepakbola yang sangat dalam.” Ungkap Presiden klub PSG Nasser Al Khelaifi.

SEPUTAR BOLA – Duel panas akan terjadi pada pekan ke 27 Premier League 2018-2019, dimana Manchester United akan bertandingan melawan Liverpool yang merupakan rival abadi mereka. Kemenangan adalah target utama dari tim besutan pelatih Jurgen Klopp, Sebab kemenangan atas Man United itu akan membuat mereka kembali kepuncak klasemen menggeser Man City.

Pelatih berpaspor Jerman tersebut menilai bahwa timnya sudah sangat siap untuk menghadapi pertandingan ini. Walaupun masih terdapat pemain yang bermasalah dengan kebugaran fisik, namun Klopp tidak merasa khawatir sebab trio penyerang andalanya Mohamed Salah, Roberto Firmino, Sadio Mane sudah fit dan sudah siap untuk diturunkan.

Bukan hanya itu saja, salah satu pemain kunci di lini pertahanan Liverpool yaitu Virgil Van Dijk, dikabarkan siap untuk diturunkan pada duel panas tersebut. Van Dijk sempat tidak diturunkan pada pertandingan melawan Bayern Munich pada ajang Champions League 2018-2019, karena sedang menjalani masa hukuman.

” Duel dua tim kuat yang penuh dengan sejarah akan terjadi pada pekan ini, saya yakin pertandingan nanti akan berlangsung sangat menarik, sebab Liverpool dan Man United akan sama-sama menggincar kemenangan. Tim Man United pada saat ini sudah kembali menemukan bentuk permainan terbaiknya setelah diasuh oleh pelatih Ole Gunnar Solskjaer, skuad Man United sekarang ini sedang penuh kepercayaan diri tinggi. Akan tetapi tim saya pada saat ini sudah sangat siap untuk menghadapi Man United, dan saya juga sangat yakin timnya bisa mengalahkan Man United pada pertading tersebut.” Ungkap pelatih Liverpool, Jurgen Klopp.

SEPUTAR BOLA – Pemain sayap andalan Tottenham Hotspur, Son Heung Min, mendapat pujian dari sang pelatih Mauricio Pochettino. karena Son mampu memberikan pengaruh yang besar untuk skuad Tottenham pada musim ini,dengan menampilkan penampilan gemilang pada setiap pertandingan yang dijalani oleh Tottenham, walaupun Son sendiri harus meninggalkan Tottenham untuk mentas bersama Timnas Korea Selatan pada ajang Piala Asia 2018.

Pemain Timnas Korea Selatan itu berhasil mengoleksi 12 dari 12 pertandingan yang sudah dijalaninya bersama Tottenham Hotspur. Berkat penampilan gemilangnya itu pun mampu membuat skuat Tottenham yang pada saat ini tengah dilanda badai cedera.

Penampilan agresif dari Son  mampu menjalankan tugas penting yang ditinggal oleh Harry Kane, dimana sang penyerang  Timnas Inggris tersebut harus masuk ruang perawatan akibat cedera yang dideritanya. Pelatih berpaspor Argentina itu sangat mengharapkan Pemain Timnas Korsel itu mampu mempertahankan penampilannya sampai akhir musim.

Akan tetapi, Pada saat ini Tottenham tidak perlu lagi berharap kepada Son sendirian. Hal ini dikarenakan, Penyerang andalan mereka Harry Kane dikabarkan telah bisa diturunkan pada pertandingan melawan Burnley pada ajang Premier League 2018-2019. Kehadiran penyerang Timnas Inggris tersebut dapat meningkatkan permainan, serta peluang Tottenham untuk bisa mendapatkan kemenangan atas Burnley.

” Son telah mampu melakukan tugasnya dengan sangat baik pada saat tim sedang kehilangan beberapa pemain inti akibat cedera, dan saya pun sangat mengharapkan sekali agar Son mampu mempertahankan penampilannya tersebut sampai akhir musim ini.” Ungkap Mauricio Pochettino.

SEPUTAR BOLA – Pemain belakang yang dimiliki oleh Liverpool, Virgil Van Dijk, menggungkapkan perasaanya karena bisa bergabung dengan Liverpool. Van Dijk mengatakan bahwa bergabung dengan The Reds julukan dari Liverpool seperti sebuah mimpi yang jadi kenyataan dan Van Dijk juga berharap bisa menjadi seorang legenda di klub bermarkas di Anflied Stadion tersebut.

Pada saat ini pemain berpaspor Belanda tersebut sedang mengalami masa-masa yang hebat sepanjang kariernya bersama The Reds. Setelah Liverpool, berhasil mendatangkannya dari Southampton pada musim panas lalu, Van Dijk mampu memberikan permainan terbaiknya kepada Liverpool.

Dimusim perdananya berseragam Liverpool, pemain Timnas Belanda itu mampu membawa Liverpool melenggang keparti puncak Champions League 2018-2019. Akan tetapi, pada pertandingan tersebut Liverpool kalah dengan skor 1-3 dari Real Madrid. Meskipun begitu, permainan gemilang Van Dijk bersama Liverpool terus berlajut sampai saat ini.

Pemain Timnas Belanda tersebut mengatakan bahwa, ia dapat menampilan performa gemilang tersebut karena, ia sudah merasa kerasaan dan nyaman bermain bersama The Reds. dan Van Dijk juga mengatakan Liverpool adalah klub yang sangat ia cintai. Karena hal itu lah yang bisa membuat Van Dijk bisa bertahan lama di Liverpool dan ia berharap juga bisa menjadi seorang legenda di klub ini.

Dilihat dari penampilan gemilang yang terus diberikan disetiap pertandingan yang dijalani oleh Liverpool, bukan tidak mungkin suatu saat nanti punggawa Timnas Belanda itu akan menjadi seorang legenda diklub Liverpool.

BERITA BOLA – Juru taktik Chelsea, Maurizio Sarri, saat ini sedang dispekulasikan akan segera dipecat oleh pihak manejemen The Blues julukan dari Chelsea. Hal itu terjadi karena rentetan hasil buruk yang didapat oleh Chelsea. Dimana pasukan pelatih asal Italia itu kalah dari tim Bornemouth, Arsenal, Manchester City, dan yang terakhir kalah dari Manchester United.

Akibat kalah dari Man United, membuat The Blues harus mengakhiri perjalanan mereka pada ajang Piala FA 2018-2019, dimana kompetisi tersebut mampu mempersembahkan trofi untuk klub asal London pada musim lalu. Apabila Maurizio Sarri didepak dari kursi kepelatihan Chelsea dalam waktu dekat ini, maka siapakah yang akan menggantikan posisi Sarri tersebut?

Menurut pemberitaanya, pihak Chelsea sudah menyiapkan dua kandidat untuk mengantikan posisi pelatih asal Italia itu. Dua kandidat tersebut adalah Frank Lampard dan Zinedine Zidane.

Untuk nama kandidat terakhir sudah tidak perlu diragukan lagi kualitasnya, sebab Zidane berhasil membawa gelar juara sebanyak sembilan kali dalam kurun waktu 2.5 tahun untuk Real Madrid, diantaranya adalah tiga gelar Champions League, gelar yang paling diimpikan oleh para penggemar Real Madrid.

Sedangkan untuk Frank Lampard, saat ini ia hanya melatih klub kasta kedua yaitu Derby Country, Lampard sendiri sedang berusaha membawa Derby Country untuk bisa mentas dikompetisi teratas Premier League.

Jika pun nanti Sarri benar-benar didepak oleh pihak manejemen Chelsea, banyak pihak yang memberikan masukan kepada pihak Chelsea untuk mengangkat Giandranco Zola sebagai pelatih kepala sampai musim berakhir. Pada saat ini Zola adalah seorang asisten pelatih dari Sarri, dan bisa dipastikan ia akan lebih tahu kondisi tim pada saat ini. Sehingga pada musim depan Chelsea bisa mengunakan jasa pelatih Lampard atau Zidane sebagai juru taktik mereka.

SEPUTAR BOLA – Tekad Manchester United untuk bisa menjadikan pelatih dari klub asal London, Tottenham Hotspur Mauricio Pochettino, sebagai pelatih The Reds Devills julukan dari Man United pada musim depan, nampaknya bukan sekedar isapan jempol semata.

Dikabarkan pihak manejemen Man United rela merogoh kocek yang dalam untuk bisa mendapatkan jasa pelatih asal Argentina tersebut. Sebab, kontrak Pelatih berpaspor Argentina tersebut bersama Tottenham masih tersisa sampai 29 Juni 2023, Apabila pihak Setan Merah ingin mendatangkanya maka, Man United harus membayar biaya kompensasi atas sisa kontrak sang pelatih sebesar 35 jutapounds atau sekiranya Rp.620.3miliar.

Jika pihak Man United bersedia untuk membayar biaya kompensasi sang pelatih, maka Tottenham dipastikan tidak akan bisa untuk mencegah Pochettino untuk menjadi bagian dari Man United. Untuk saat ini yang menjadi pertanyaan banyak orang, kenapa The Red Devills begitu menginginkan Pochettino untuk menjadi pelatih dibandingkan Ole Gunnar Solskjaer?

Bersama Solskjaer, Man United bisa dikatakan sudah bermain gemilang di Liga Inggris 2018-2019, Pelatih berpaspor Norwegia itu berhasil membawa 10 kemenangan, 1 hasil imbang dan 1 kekalahan untuk Man United. Akan tetapi, ada suatu hal dari pihak manejemen yang tidak dapat diwujudkan oleh Ole Gunnar Solskjaer.

Pelatih berpaspor Norwegia tersebut diberikan beban berupa, membawa Man United mengalahkan Paris Saint-Germain pada ajang Champions League 2018-2019. Apabila Solskjaer mampu membawa Man United mengalahkan PSG, maka pihak manejeman akan mengangkat Solskjaer menjadi pelatih permanen dari Man United.

Akan tetapi pada pertandingan tersebut Man United gagal mengatasi perlawanan dari tim tamu PSG dan harus mengakui keunggulan sang lawan dengan skor 0-2. Maka pada pertadingn leg kedua yang akan berlangsung di markas PSG, Solskjaer harus membutuhkan sebuah keajaiban untuk bisa mengalahkan PSG, agar Solskjaer bisa mendapatkan kontrak permanen dari pihak manejemen Man United.

SEPUTAR BOLA – Klub raksasa asal Inggris Liverpool, sedang berusah untuk bisa merekrut pemain sayap milik klub Barcelona yaitu Malcom, Keinginan The Reds julukan dari Liverpool untuk mendatangkan Malcom ke Anflied Stadion bukan tanpa sebab. Liverpool  ingin menyelamatkan karier pemain berpaspor Brazil tersebut, yang kunjung tidak mendapatkan waktu bermain yang cukup di Barcelona.

Eks pemain Bordeux tersebut saat ini terikat kontrak dengan Barcelona, Malcom sendiri sebelumnya berhasil didatangkan oleh Barcelona dari klub asal Prancis Brodeux dengan mahar 42 juta euro atau sekitar Rp.654.9miliar.

Sebelum berlabuh ke Barcelona, Malcom sudah hampir bergabung dengan klub AS Roma pada jendela transfer musim panas 2018 lalu. Akan tetapi, dipilihnya Barcelona sebagai pelabuhannya malah membuah sebuah malapetak untuk kariernya.

Hal itu disebabkan karena, Malcom baru bermain untuk Barcelona sebanyak delapan kali, dan tujuh diantaranya dilalui oleh pemain berpaspor Brazil itu dari bangku cadangan. Karena hal itu, hengkang keklub yang bisa memberikan garansi bermain lebih adalah sesuatu yang tepat untuk karier dari Malcom.

Apabila Malcom hengkang ke Liverpool, maka pemain berpaspor Brazil itu bisa bermain menjadi pemain utama, sebab dalama formasi 4-3-3 pelatih Jurgen Klopp, Malcom bisa ditempatkan sebagai pemain sayap kanan, sehingga bisa mengeser posisi Mohamed Salah sebagai pemain sayap kanan keposisi false nine/ penyerang tengah.

Meskipun begitu, Bukan hal yang tidak mungkin apabila Malcom berlabuh ke Liverpool, sebab bila transfer tersebut benar-benar terjadi maka bisa dipastikan Malcom dan Liverpool akan sama-sama mendapatkan keuntungan.

SEPUTAR BOLA –  Salah satu bek kanan yang dimiliki oleh klub asal London Tottenham Hotspur, Kieran Trippier. memberikan apresiasi kepada rekan-rekan setimnya yang sudah menampilkan penampilan gemilang pada setiap pertandingan yang dijalani di Premier League dan Champions League 2018-2019 ini. Penampilan gemilang yang berhasil ditunjukan oleh timnya tersebut terasa begitu istimewa disaat tim banyak diterpa cedera pemain.

Menurut pemain berpaspor Inggris itu, The Lillywhite julukan dari Tottenham Hotspur tidak bisa menurunkan kekuatan penuh pada setiap pertandingannya, Hal itu disebab karena terdapat beberapa pemain yang harus masuk keruang perawatan akibat cedera seperti Dele Ali, Danny Rose, Ben Davies, dan juga Harry Kane.

Meskipun begitu, menurut Trippier klubnya tersebut masih tetap bisa meraih hasil maksimal tanpa diperkuat pemain-pemain intinya. Kemenangan terbaru yang berhasil diraih oleh Trippier dan kawan-kawan ialah saat berhasil menggalahkan klub asal Bundesliga Jerman, Borussia Dortmund, pada lanjutan leg pertama babak 16 besar Champions League 2018-2019.

Berkat kemenangan demi kemenangan yang berhasil didapatkan oleh skuad asuhan pelatih Mauricio Pochettino, mampu menaikkan semangat juang para pemainnya untuk bisa mendapatkan kemenangan pada pertandingan berikutnya.

Pada Premier League 2018-2019 ini, peluang Tottenham untuk bisa meraih gelar juara masih terbuka lebar, dikarenakan perbedaan poin Tottenham dengan pemuncak klasemen sementara hanya berkisar lima poin saja. Sementara di Champions League 2018-2019 ini,

Akan tetapi, Tottenham masih memiliki peluang untuk bisa melaju kebabak berikutnya, sebab tim asuhan dari pelatih asal Argentina itu hanya memerlukan hasil imbang atau tidak kalah melebihi dua gol saja dari Dortmund, dikarenakan pada pertemuan pertama Tottenham berhasil mengalahkan Dortmund dengan skor 3-0.

SEPUTAR BOLA – Klub raksasa asal Inggri Manchester United, pada saat ini bisa dikatakan sedang mencari pemain yang bisa bermain sebagai winger kanan, pemain yang menjadi target buruan dari Man United adalah wonderkind dari tim Bundesliga Borussia Dortmund yakni Jadon Sacho.

The Red Devills julukan dari Man United sendiri bersedia mengeluarkan dana sebesar 80 juta poundsterling atau setara Rp.1.3triliun, untuk bisa mengamankan jasa pemain berpaspor Inggris tersebut.

Pemain Timnas Inggris itu mulai menarik perhatian klub-klub besar Eropa, Setelah berhasil menunjukan penampilan gemilang untuk timnya pada saat ini Dortmund pada kompetisi Bundesliga 2018-2019.  Sancho berhasil mengoleksi delapan gol dari sepuluh penampilannya bersama Dortmund di Bundesliga.

Penampilan inpersif dari Sancho pun membuatnya berhasil dipanggil oleh pelatih Gareth Southgate untuk bergabung dengan Timnas Inggris. dalam laga uji coba melawan Timnas Kroasia. Karena hal tersebutlah membuat nama Sancho mulai diperbincangkan di Eropa.

Seperti yang sudah diketahui, Pada saat ini Setan Merah mulai melakukan pembicaraan dengan pemain bersangkutan untuk bisa bergabung dengan Man United, bahkan dikabarkan pihak Man United bersedia mengeluarkan dana sebesar 80 juta poundsterling atau sekitar Rp.1.3triliun untuk bisa mendatangkan Sancho dari Dortmund.

The Red Devills sendiri memang sangat membutuhkan pemain winger kanan, dikarekan skuad Man United pada saat ini tidak memiliki pemain yang bisa bermain baik pada posisi tersebut. sebab dari era pelatih Jose Mourinho sampai ke Ole Gunnar Solskjaer sering melakukan percobaan dengan memaikan Juan Mata atau Jesse Lingard pada posisi winger kanan, dimana posisi itu bukan merupakan posisi asli mereka.

SEPUTAR BOLA – Manchester United sedang diterpa oleh badai cedera pemain, dimana dua pemain andalan dari Man United yaitu Jesse Lingard dan Anthony Martial harus menepi selama satu bulan akibat cedera yang mereka alami. Kabar tentang cedera kedua pemain tersebut langsung disampaikan oleh Ole Gunnar Solskjaer.

Seperti yang diketahui bahwa, kedua pemain tersebut mendapatkan cedera pada saat Man United bertanding melawan PSG pada lanjutan babak 16 besar Champions League 2018-2019, Lingard dan Martial harus mengakhiri laga lebih cepat dari pada pemain lagi, sebab pada babak pertama mereka harus ditarik keluar akibat cedera yang didapatkan oleh kedua pemain tersebut. Akibat hal tersebut lah membuat pola permainan The Red Devills julukan dari Man United tak berjalan dengan lancar pada babak kedua.

Pelatih asal Norwegia itu juga sudah menyampaikan bahwa, Lingard dan Martial tidak akan diikut sertakan pada pertandingan melawan Liverpool pada ajang Premier League, dan Chelsea pada lanjutan Piala FA. Solskjaer sendiri juga tidak ada merasa kekuatan dari tim dari Man United akan berkurang, sebab pada saat ini Man United masih memiliki pemain-pemain yang memiliki kualitas yang tidak kalah dari Lingard dan Martial.

Pelatih asal Norwegia itu secara terang-terangan juga mengatakan bahwa, Ia akan memberikan kesempatan bermain bagi dua pemain dari akedemi, yaitu Angel Gomes dan Tahith Chong untuk mengisi kekosongan yang ditinggalkan oleh Lingard dan Martial. Solskjaer juga sangat menyakini bahwa para pemain Man United anda berusaha untuk memberikan yang terbaik untuk bisa dimainkan pada pertandingan melawan Chelsea pada ajang Piala FA 2018-2019.

SEPUTAR BOLA – Salah satu pemain Timnas Kolombia, James Rodriguez. diisukan akan kembali berseragam Los Blancos julukan dari Real Madrid. Banyak media-media ternama didunia memberitakan bahwa James ingin segera mengakhiri masa peminjamannya di Bayern Munic dan kembali memperkuat Real Madrid pada musim depan.

Pemain berpaspor Kolombia tersebut pada saat ini telah masuk kedalam masa-masa akhir peminjamannya dengan The Bavarian julukan dari Bayern Munich. James sendiri sebelumnya sudah membuat sebuah kesepakatan dengan kubu The Bavarian, dimana ia akan menjalani masa peminjamannya dari Madrid selama dua musim serta opsi dipermanenkan pada akhir musimnya dengan mahar 36 juta euro atau sekitar 650 miliar.

Meskipun begitu, Pelatih anyar Bayern pada saat ini Niko Kovac tidak memasukan nama James sebagai pemain yang akan dipertahankannya pada musim depan. Sebab mantan pemain dari AS Monaco tersebut baru bermain sebanyak 13 kali dan berhasil membuat 3 gol dan dua assist bersama The Bavarian pada kompetisi BundesLiga 2018-2019.

Pemain andalan Timnas Kolumbia itu sendiri masih banyak diminati klub-klub lain, sebab James sendiri masih memiliki kualitas yang bisa diberikan kepada klub yang dibelanya nanti.

Apabila tidak adanya pembicaraan lebih lanjut antara pihak The Bavarian dengan sang pemain, bisa dipastikan James akan kembali memperkuat Real Madrid pada 29 Juni 2019. sebab kontrak kerja sama James bersama Madrid baru akan berakhir pada tahun 2021.

SEPUTAR BOLA – Penyerang andalan klub Paris Saint-Germain Kylian Mbappe berhasil membuat sebuah rekor saat berhasil mencetak gol kegawang dari Manchester United, pada laga babak 16 besar Champions League 2018-2019 yang berlansung di Stadion Old Trafford.

Berkat satu gol yang berhasil dibuat oleh Mbappe kegawang Man United, mampu  membuat dirinya masuk kedalam pemain sepakbola ketiga yang bisa membuat gol tandang secara tiga kali saat bertemu klub asal Inggris di Champions League 2018-2019. setelah sebelumnya terdapat dua pemain yang mampu melakukannya terlebih dahulu yaitu Edin Dzeko, Luis Enrique.

Sebelumnya itu pemain berpaspor Prancis tersebu,  berhasil mencatatkan gol tandang pertamanya menhadapi tim asal Inggri terjadi pada saat dirinya memperkuat klub AS Monaco. pemain Timnas Prancis itu berhasil membuat satu gol pada saat AS Monaco mengalahkan Manchester City pada lanjutan Champions League 2016-2017, dimana pada saat itu AS Monaco berhasil menang dengan skor 3-5.

Lanjutnya, Pemain Timnas Prancis tersebut berhasil membuat satu gol tandang keduanya pada saat tim yang dibelanya saat ini PSG bertanding melawan Liverpool, yang dimana pada saat itu PSG kalah dengan skor 2-3 dari The Reds julukan Liverpool. Kemudian yang terakhir adalah saat Mbappe berhasil membuat satu gol untuk membawa PSG mengalahkan The Red Devills julukan Man United 2-0, Rabu (13/02/19).

Mbappe berhasil mencetak gol kegawang Man United setelah dirinya berhasil menyelesaikan umpan datar yang dikirimkan oleh Angel Di Maria. Gol yang berhasil dibuat oleh pemain Timnas Prancis itu langsung membuka jalan Paris Saint-Germain  untuk bisa melangkah kebabak selanjutnya.

SEPUTAR BOLA – Tim raksasa asal Prancis Paris Saint-Germain akan bertanding melawan Manchester United dalam pertadingan leg 1 16 besar Champions League 2018-2019 dengan keadaan yang tidak menguntungkan, sebab terdapat beberapa pemain andalan dari PSG yang harus menepi akibat cedera seperti Neymar Da Silva dan Edison Cavani. Akan tetapi PSG masih terdapat beberapa pemain yang mampu diandalkan pada pada pertadingan tersebut.

Terdapat dua pemain PSG seperti Angel Di Maria dan Kyliann Mbappe yang bisa diandalkan oleh PSG untuk mengobrak-abrik lini pertahanan The Red Devills julukan dari Man United. Terkhusus untuk Di Maria, Pemain berpaspor Argentina tersebut itu sebelumnya sudah pernah memperkuat Man United pada periode 2014-2015.

Meskipun begitu, salah satu pemain PSG Julian Draxler mengatakan bahwa pemain andalan Timnas Argentina itu akan bisa memberikan penampilan yang gemilang saat melawan eks timnya tersebut.

Pemain berpaspor Jerman itu juga menilai tim asal kota Manchester itu pasti akan melakukan peyerangan kepada PSG terlebih dahulu. Dikarenakan, The Red Devills banyak mendapatkan berkah dari absennya beberapa pemain andalan PSG, akan tetapi Man United juga akan bertanding dihapadan pendukungnya sendiri yang itu akan memberikan motivasi berlebih untuk para pemain Man United untuk bisa memenangkan pertandingan.

Draxler juga sangat yakin bahwa timnya mampu memberikan penampilan terbaik saat melawan Man United, meskipun tidak diperkuat oleh Neymar dan Cavani. Draxler juga sangat mengharapkan timnya nanti bisa memberikan yang terbaik saat pertandingan leg 2.

” Kami sangat yakin bahwa Man United akan menampilkan permainan menyerang saat bertanding nanti, dan kami juga mencoba bertahan sebaik mungkin untuk tidak kemasukan gol, dikarenakan leg 2 nanti akan berlangsung di Paris.” Ungkap Draxler

SEPUTAR BOLA – Massimilliano Allegri pelatih dari tim raksasa asal kota Turin yakni Juventus, merasa sudah mulai menikmati formasi 4-4-2 yang baru ia gunakan kepada anak asuhnya. Berkar formasi itu Juventus berhasil mengalahkan Sassuolo pada lajutan Serie A 2018-2019 dengan skor 3-0.

Meskipun begitu. formasi yang digunakan oleh Allegri itu harus mengorbankan Paulo Dybala untuk menjadi pemain inti pada formasi tersebut. Hal itu bisa dilihat pada pertandingan melawan Sassuolo pemain Timnas Argentina itu baru masuk kedalam lapangan menggantikan Federico Bernardeschi pada saat pertandingan hanya menyisahkan tujuh menit.

Apabila dilihat lebih lanjut, bisa dikatakan bahwa  La Joya julukan dari Paulo Dybala tidak cocok dengan formasi yang diturunkan oleh pelatih berpaspor Italia tersebut. Hal itu disebabkan apabila La Joya ditempatkan diposisi winger, dipastikan Dybala tidak akan merasa nyaman untuk bermain, karena Dybala sendiri bukanlah seorang pemain winger kanan.

Mantan pemain dari Palermo itu bukanlah seorang pemain yang memiliki kecepatan layaknya seorang winger, sementara itu apabila Dybala diposisikan sebagai seorang penyerang maka ia harus bersaing dengan Mario Mandzukic dan Cristiano Ronaldo pada posisi tersebut.

Kolaborasi antara Ronaldo dan Mandzukic bisa dikatakan sudah sangat serasi dilini depan Nyonya Tua julukan dari Juventus, sebab, penyerang Timnas Kroasia itu berfungsi sebagai penyuplai bola untuk sang penyerang utama yaitu Ronaldo yang ditugaskan untuk penyelesai.

Apabila Ronaldo tidak didatangkan oleh Juventus pada jendela musim panas 2018 lalu, bisa dipastikan posisi lini depan Juventus pasti akan diberikan kepada Mandzukic dan Dybala. Akibat datangnya Ronaldo membuat Dybala mulai terpinggirkan dari skuad utama Juventus.

Akibat dari kondisi tersebut, membuat pemain Timnas Argentina itu mulai dikabarkan beradaa diambang pintu keluar dari Stadion Allianz pada jendela transfer musim panas 2019 mendatang.

Dikabarkan tim raksasa asal Inggris Manchester United sangat menginginkan jasa dari pemain berpaspor Argentina tersebut. sebab pada saat ini Man United tidak memiliki seorang pemain sayap kanan murni, maka dengan kehadiran dari Dybala bisa menjadi solusi Man United untuk musim depan.

SEPUTAR BOLA – Salah satu mantan pemain Liverpool yakni Jamie Redknapp, memberikan sebuah penilaian terhadap gelandang andalan yang dimiliki oleh Manchester United yaitu Paul Pogba. Redknapp mengatakan, Pogba itu seorang pemain gelandang yang jenius dan agresif, yang membuatnya layak untuk diberikan status pemain terbaik di Premier League pada saat ini.

Permainan yang agresif mampu diberikan oleh pemain berpaspor Prancis itu pada setiap laga yang dimainkan oleh Setan Merah. Permain terbaik Pogba muncul setelah The Reds Devils julukan dari Man United menjadikan Ole Gunnar Solskjaer sebagai pelatih interem Man United. Permain Pogba sendiri juga meningkat begitu drastis setelah berhasil membawa Man United mendapatkan kemenangan dari setiap laga yang dimainkan oleh pasukan Setan Merah tersebut.

Permain fantastis yang berhasil ditunjukan oleh pemain andalan Timnas Prancis mampu dilihat pada pertandingan melawan Fulham pada pekan ke 26 Premier League 2018-2019, dipertandingan tersebut Pogba sendiri mampu menyarangkan dua gol kegawang Fulham, sehingga membantu  Man United mengakhir pertandingan tersebut dengan skor 3-1.

Redknapp pun sangat menyakini bahwa Pogba akan mampu mempertahakan bentuk permainan terbaiknya ini, dikarenakan pada saat ini Man United dilatih oleh Solskjaer. Akibat hal tersebutlah yang membuat eks pemain Liverpool itu begitu yakin mengatakan bahwa Pogba seorang pemain terbaik Premier League pada musim 2018-2019.

SEPUTAR BOLA – Manajer interem Manchester United ,Ole Gunnar Solskjaer berhasil melanjutkan penampilan impreifnya setelah berhasil mengalahkan Fulham 0-3 pada pekan ke26 lanjutan Premier League 2018-2019 di Stadion Craven Cottage.

Berkat kemenangan tersebut membuat The Reds Devils julukan dari Man United berhasil melanjutkan hasil inpersifnya, dimana Pogba dan kawan-kawan dari 11 pertandingan yang sudah dijalaninya, 10 diantaranya berhasil dimenangi oleh pasukan Setan Merah. Tak lupa Solskjaer juga memberikan sebuah pujian untuk anak asuhannya tersebut karena berhasil menampilkan permainan yang gemilang pada babak kedua.

Kemenangan yang didapatkan oleh Man United itu tidak didapatkan dengan mudah, karena pada saat babak pertama dimulai pasukan The Cottagers julukan dari Fulham, mampu menekan pertahanan Man United sama 10 menit pertama.

Akan tetapi, keberuntungan bagi Man United datang pada menit ke 15 setelah Paul Pogba berhasil mencatatkan namanya dipapan skor, setelah berhasil mencetak gol kegawang Fulham yang dikawal oleh Sergio Rico melalui tendangan kerasnya.

Atas kemenangan tersebut membuat Man United pada saat ini berhasil masuk ke zona empat besar, sebab tim asuhan pelatih asal Norwegia tersebut itu mampu mengoleksi 51 poin, dan hanya berselisih satu angka dari peringkat ke lima yaitu Chelsea. Chelsea baru akan bertandingan pada hari Minggu (10/02/19) melawan tim asuhan dari Josep Guardiola yakni Manchester City.

SEPUTAR BOLA – Salah satu pemain andalan Manchester City yakni Bernado Silva, menggungkapkan bahwa ia sangat yakin dengan timnya bisa meyabet semua gelar pada musim ini. dikarenakan Man City sendiri masih berlaga pada empat kejuaraan yang berbeda yaitu, Liga Champions, Piala FA, Premier League, dan Piala Inggris.

Pemain berpaspor Portugal tersebut juga sangat bersemangat dalam membantu The Citizen julukan Man City dalam mendapatkan hal tersebut. Sebab, pada saat ini tim Man City sedang dalam performa terbaiknya setelah berhasil mengakusisi Liverpool dari puncak klasemen sementara Premier League di musim ini.

Terkhusus untuk pemain Timnas Portugal itu, semua pertadingan yang akan dijalani oleh Man City akan begitu penting untuk semua pemain untuk bisa mendapatkan semua gelar dimusim ini. Meskipun begitu untuk mendapatkan gelar tersebut bukanlah sebuah perkara mudah, dikarenakan masalah padat nya jadwal pertandingan yang akan dijalani oleh pasukan dari pelatih Josep Guardiola.

” Tim kami masih mengikutin empat kejuaraan, pelatih dan rekan-rekan setim saya juga akan berjuang untuk bisa membawa pulang semua gelar tersebut pada akhir musim nanti. sebab, tim kami pada saat ini sudah mampu untuk melakukannya.” Ungkap pemain Timnas Portugal tersebut.

” Apabila tim kami tidak ada pemain yang mengalami masalah cedera, maka kami jelas bisa melakukannya. karena itu bukanlah sebuah halangan untuk tim kami. Sebenarnya kami sangat tidak sabar menunggu sampai satu pekan untuk bertanding kembali. Pada saat ini kami dalam keadaan yang sangat baik sehingga kami bisa mencoba melakukan hal tersebut.” Tutup Benardo Silva.

SEPUTAR BOLA – Mantan pelatih Fiorentina, Paulo Sousa mengatakan bahwa Cristiano Ronaldo adalah seorang pemain sepakbola yang tidak perlu diragukan lagi kualitasnya. Sousa merasa kagum dan mengatakan CR7 julukan Ronaldo sebagai seorang yang begit terobesi dengan sepakbola dan kemenangan.

Setelah terjun kedunia sepakbola profesional pada tahun 2002, sudah begitu banyak gelar individual yang berhasil didapatkan oleh pemain berpaspor Portugal tersebut. Bukan hanya it saja, setiap tim yang dibela oleh Ronaldo bukan hanya selalu menjuarai kompetisi domestik.

Berbagai trofi Piala Dunia antar klub dan juga Liga Champions pun berhasil dipersembahkan oleh pemain berusia 33 tahun tersebut untuk tim-tim yang dibelanya. dan untuk penghargaan individual juga berhasil didapatkan oleh Ronaldo yaitu lima kali penghargaan pemain terbaik. Kedisiplinan serta kerja keras yang telah diperlihatkan oleh Ronaldo terbayar tuntas dengan berbagai prestasi yang berhasil ia dapat.

Seperti yang pernah diiungkapkan oleh mantan rekan setimnya, Pemain berpaspor Portugal tersebut bagaikan seorang robot, dimana memiliki kedisplinan yang sangat tinggi, Ronaldo selalu datang paling awal pada saat latihan dari pada pemain-pemain lan, bukan hanya itu saja, Ronaldo juga selalu menyelesaikan latihanya paling akhir dibandingkan dengan yang lain.

Meskipun usia Ronaldo yang sudah mencapai 33 tahun, dimana usia tersebut sudah melewati masa-masa keemasan seorang pemain, tidak berlaku untuk Ronaldo, pada saat ni saja Ronaldo masih mampu menunjukan permainan yang sangat luar biasa. Buktinya Ronaldo mampu menjadi top skor sementara Serie A 2018-2019 dengan mengoleksi 17 gol.

SEPUTAR BOLA – Pertandingan lanjutan Liga Inggris 2018-2019 dipekan ke25 antar Liverpool vs West Ham United berakhir dengan skor 1-1, akan tetapi, ada hal menarik yang terjadi pada pertandingan tersebut, yaitu pelatih dari Liverpool, Jurgen Klopp yang tidak puas dengan kepemimpinan wasit Kevin Friend, sehingga membuat pelatih dari West Ham United, Manuel Pellegrini berang atas tindakan tersebut.

Menurut Pellegrini, sebagai seorang pelatih tindakan yang dilakukan oleh Klopp kepada wasit itu adalah sebuah tindakan yang tidak patut dilakukan kepada seorang wasit, karena menurut Pellegrini, Pelatih berpaspor Jerman tersebut itu juga pernah mendapatkan sebuah keuntungan dari keputusan yang dibuat oleh sang pengandil lapangan.

Dimana setelah pertandingan tersebut selesai, pelatih dari Liverpool itu langsung melancarkan kritikannya kepada wasit yang memimpin pertandingan antar West Ham vs Liverpool, Klopp secara terang-terangan mengatakan bahwa keputusan yang diambil oleh wasit Kevin Friend itu banyak menguntungkan West Ham.

Berang atas tindakan pelatih Liverpool tersebut membuat Pellegrini pun kesal, Pellegrini juga mengatakan bahwa Klopp juga pernah mendapatkan sebuah keuntungan atas keputusan yang dilakukan oleh wasit, Keuntungan tersebut itu didapatkan Klopp diperempatanfinal Liga Champions 2012-2013 pada saat itu ia masih melatih klub Bundesliga Borussia Dortmund. Atas keuntungan dari keputusan wasit tersebut itu lah yang membuat Malaga yang pada saat itu masih dilatih oleh Pellegrini tersingkir.

SEPUTAR BOLA – Salah seorang pemain legenda Liverpool yaitu Danny Murphy, mengomentari penampilan impersif yang ditampilkan oleh Marcus Rashford bersama Manchester United di Liga Inggris 2018-2019, membuat masa depan pemain Timnas Belgia yakni Romelu Lukaku diperkirakan Murphyy akan segera berakhir.

Seperti yang sudah diketahui bahwa pemain berpaspor Belgia tersebut, berhasil direkrut oleh The Red Devills julukan dari Man United dari Everton dengan harga 86 juta euro atau sekitar Rp.1.37triliun.

Diawal-awal kedatang Lukaku pada saat itu memang memberikan perubahan yang sangat signifikan, serta menjadi pemain penting untuk lini depan Man United, sebab Lukaku berhasil menyarankan 28 gol pada musim pertamanya berseragam Man United.

Meskipun begitu, dimusim keduanya bersama Man United, Lukaku malah mengalami penurunan permainan bersama Man United, buktinya ia hanya berhasil mencetak sepuluh gol dan 31 pertandingan yang dimainkannya. Hal berbeda malah ditunjukan oleh Rasford yang semakin hari semakin menunjukan kualitasnya pada setiap laga.

Peningkatan permainan yang berhasil ditunjukan oleh pemain Timnas Inggris itu, lansung membuatnya menjadi pemain andalan di lini depan Man United dibawah asuhan pelatih Ole Gunnar Solskjaer. Murphy memprediksikan bahwa masa depan Lukaku bersama dengan Man United juga tidak akan bertahan lama lagi. Murphy menyakini bahwa pemain berusia 25 tahun tersebut tidak akan mau menjadi pilihan kedua di lini serang asuhan pelatih Solskjaer.

SINGAPURA – Pelatih anyar Persija Jakarta yakni Ivan Kolev, sangat yakin bahwa timnya Persija Jakarta bisa membawa poin penuh saat bertandingan melawan wakil dari Singapura yakn Home United pada ajang kulifkasi Liga Champions Asia 2019. Dimana pertandingan tersebut akan berlangsung pada hari Selasa (05-02-19) di Stadion Jalan Besar, Singapura.

Pelatih asal Bulgaria tersebut sangat yakin karena tim Persija pada saat ini memilikii pemain-pemain yang bagus. Meskipun bisa dikatakan tim Macan Kemayoran ini terdapat banyak perbedaan dari pada saat Persija berhasil menjadi kampiun Liga 1 2018 dan berhasil masuk kesemifinal Piala AFC zona Asia Tenggara. karena hal itu lah yang membuat Kolev begitu yakin.

Tim Persija Jakarta sendiri banyak ditinggal oleh pemain-pemainnya, akan tetapi kepergian pemain-pemain tersebut dapat digantikan oleh pemain baru yang kualitasnya tidak kalah baiknya. Yang terbaru, Persija berhasil mendapatkan amunisi tambahan, setelah Persija berhasil meminjam Alberto Goncalves dan Jaimerson dari tim Madura United.

Dari dua pemain yang berhasil didatangkan oleh Persija itu salah satunya bukanlah seoarng yang asing di tim Persija, sebab pemain berpaspor Brazil tersebut sebelumnya adalah pemain andalan Persija saat menjad kampiun Liga 1 2018. Untuk nama terakhir yaitu Albeto Goncalves sendiri merupakan pemain naturalisai yang terbukti kualitasnya dalam sepakbola tanah air.

Bukan hanya itu saja, Persija juga dikabarkan dapat menurunkan salah satu pemain baru yang berhasil didatangkan dari tim asal Thailand PTT Rayong yaitu Ryuji Utomo. Kehadiran dari Ryuji tersebut itu sangat penting sebab,

Dalam pertandingan melawan Home United banyak pemain-pemain yang baru didatangkan oleh Persija tidak bisa diturunkan dipertandingan itu. hal itu dikarenakan pemain-pemain tersebut masih memiliki kendala dalam belum mendapatkan sertifikat transfer dari klub sebelumnya.

SEPUTAR BOLA – Pemain pinjaman Persija Jakarta dari Madura United yakni Alberto Goncalves, memberikan sebuah penilaian tentang tandemnya dilini depan Persija yaitu Marco Simic. Alberto menganggap bahwa duetnya bersama Simic akan dapat memberikan kontribusi yang besar untuk tim kebanggan kota Jakarta tersebut.

Walapun mereka baru berlatih bersama ditim Persija, Beto sapaan akrab dari Alberto Goncalves meyakini bahwa ia dan Marco akan menjadi duo penyerang yang sempurna untuk tim Macan Kemayoran julukan Persija Jakarta.

Beto memberikan pernyataan seperti itu bukan tanpa alasan, karena ia langsung bisa menemukan chemistry dengan Marko, Ia juga mengakui bahwa Marko adalah seseorang yang sangat mudah untuk diajak berduet dengan pemain mana pun.

Hal tersebut jelas merupakan kabar gembira buat tim Persija dan para pendukung setianya yang bisa disebut The Jackmania, sebab pada Selasa (05/02/19) Persija akan melakoni pertandingan melawan Home United dalam pertandingan kualifikasi Liga Champions Asia.

Meskipun begitu, banyak pihak yang meragukan bahwa Beto dapat beradaptasi dengan cepat di Persija, Akan tetapi pemain pinjaman dari Madura United tersebut nyatanya berhasil menunjukan performa permainan yang bisa mengejutkan bersama Persija.

” Marko Simic adalah seorang penyerang yang tajam, smart, dan sangat haus gol, saya sendiri sudah mempersiap diri sebaik mungkin apabila nanti diduet dengan Simic. Walaupun saya tidak memiki waktu yang cukup lama dengan Simic, tapi saya akan memberikan sebuah kerja sama yang baik saat dilapangan nanti.” ungkap Alberto Goncalves.

SEPUTAR BOLA – Winger andalan yang dimiliki oleh klub Chelsea yaitu Eden Hazard, sudah mendapatkan restu dari pelatih Chelsea Maurizio Sarri untuk mencari klub baru pada akhir musim nanti. Sebelumnya juga Hazard pernah mengatakan secara terbuka tetang keinginannya untuk bergabung bersama klub raksasa asal Spanyol yakni Real Madrid.

Apabila Hazard nantinya pergi, maka The Blues julukan Chelsea tidak perlu terlalu memusingkannya, sebab Chelsea baru saja berhasil mendapatkan jasa dari pemain asal Borussia Dortmund yaitu Christian Pulisic, yang baru akan bergabung pada musim depan.

Akan tetapi, winger Timnas Amerika Serikat bukan direkrut untuk menggantikan posisi yang akan ditinggalkan oleh Hazard, Sebab Chelsea lebih berhasrat untuk membawa Philippe Coutinho ke Stamford Brige untuk menggantikan Hazard.

Coutinho sendiri pada saat ini memang sedang mengalami penurunan performa, hal itu mungkin diakibatkan oleh gaya permainan pemain Timnas Brazil tersebut yang tidak cocok dengan Barcelona.

Chelsea sendiri pada saat ini memang sangat membutuhkan seorang pemain yang miliki skill invidu yang tinggi, sebab untuk sekarang ini The Blues hanya mempunya dua pemain Willian Borges dan Eden Hazard yang miliki skill individu untuk membuka pertahanan lawan.

Apabila Chelsea berniat mendatangkan Countinho untuk menggantikan Hazard, maka Chelsea harus rela merogo kocek yang cukup dalam karena klub pemilik sang pemain yaitu Barcelona membandrolnya dengan harga 150 juta euro atau sekitar Rp.2,5 triliun.

SEPUTAR BOLA – Salah satu pemain depan yang dimiliki oleh klub Serie A Italia, Inter Milan yaitu Ivan Perisic, pada saat ini sedang dikabarkan segera berpindah klub. Pemain berpaspor Kroasia tersebut memang menjadi incaran dari klub kontestan Liga Inggris yakni Arsenal.

Arsenal sendiri memang sangat membutuhkan seorang pemain yang memiliki kreativitas, fisik dan kecepatan seperti yang terdapat pada Perisic, Sebab The Gunners julukan Arsenal tidak memiliki tipikal pemain seperti itu didalam tim.

Akan tetapi, langkah Arsenal untuk mendatangkan pemain Timnas Kroasia tersebut mendapat tentangan dari pelatih Inter Milan yakni Luciano Spaletti, karena menurut pelatih asal Italia itu Perisic masihlah seorang pemain yang penting didalam timnya.

Bukan hanya itu saja, pelatih berkepala pelontos itu juga mengatakan bahwa kabar pemberitaan tetang Perisic hanyalah sebuah angin lalu, dan ia juga mengatakan bahwa sang pemain tidak miliki pikiran untuk hengkang dari Inter Milan pada saat ini.

” Walaupun pada akhir-akhir ini banyak pemberitaan tetang salah seorang pemain saya yaitu Ivan Perisic pada bursa transfer musim dingin 2019 ini, tetapi saya sangat yakin Perisic adalah seorang pemain yang profesional, dan saya sangat yakin bahwa Perisic akan berada disini sampai masa kontraknya bersama klub berakhir. Ia pun sadar bahwa kabar yang diberitakan oleh banyak media-media bukanlah tawaran yang sebenarnya tapi hanya sebuah tipuan saja.” ungkap pelatih berkebangsaan Italia tersebut.

SEPUTAR BOLA – Kabar gembira datang dari salah satu klub asal kota Manchester yaitu Manchester United, setelah salah seorang pemain andalannya yakni Anthony Martial secara resmi menambah masa baktinya bersama The Red Devills julukan dari Man United selama lima tahun kedepan.

Pemain berpaspor Prancis itu sebelumnya berhasil didatangkan pada jendela transfer musim panas 2015 oleh Man United dari salah satu klub Ligue 1 yaitu AS Monaco. Martial sendiri didatangkan oleh Man United pada usia yang masih tergolong muda yaitu 19 tahun dengan harga 54juta pounds atau setara Rp.989miliar.

Pada saat itu juga banyak pihak yang mengatakan bahwa, Man United terlalu berani untuk mengeluarkan dana yang begitu besar untuk seorang pemain yang belum genap berusia 20 tahun, dan masih belum teruji kualitasnya.

Akan tetapi Martial berhasil membayar tuntas harga mahal yang dikeluarkan oleh Man United, dan serta membungkam semua persepsi dari berbagai pihak dengan menampilkan permainan yang impresif saat diturunkan bermain kala Man United bertanding.

Pihak dari The Red Devills sendiri pun merasa begitu senang dengan perpanjangan kontrak yang dilakukan oleh Martial, sebab pada saat ini Martial adalah seorang pemain yang sangat penting bagi Man United. Disisi berbeda sang pemain tidak bisa menutup rasa bahagianya dikarenakan bisa melajutkan kerja samanya dengan Setan Merah.