Posted in Uncategorized

Mourinho Menganggap Rashford Masihlah Seorang Bocah Naif

Macus Rashford

BURNLEY –  Kemenangan 2-0 Manchester United atas Burnley di stadion Tuff Moor, Minggu 2 September 2018, sedikit ternoda oleh aksi kurang terpuji yang dilakukan oleh Marcus Rashford. Pasalnya pemain asal Inggris itu mendapat kartu merah beberapa saat usai masuk menggantikan Alexis Sanchez di menit ke 61.

Menilik pada kartu merah itu. Pelatih dari Man United yakni Jose Mourinho pun mengaku tidak tahu apa yang terjadi sesungguhnya antara Rashford dan Phil Bradsley sehingga pemainnya tersebut harus dikeluarkan dari pertandingan. Pelatih asal Portugal itu bahkan menyatakan bahwa Rashford adalah bocah yang naif.

” Saya tidak tahu apa yang terjadi. Saya akan mengatakan itu (kartu merah) naif. itu adalah anak kecil dan pria yang sangat berpengalaman. Bardsley sudah ada didalam dunia sepakbola selama 20 tahun dan Marcus (Rashford) adalah bocah yang naif” ucap Mourinho seperti yang diberikan oleh Espn Sport.

Laga lawan Burnley sendiri sejatinya berjalan sesuai strategi Mourinho. Pasalnya Man United mampu tampil kreatif dan bisa menciptakan banyak peluang didepan gawang Burnley.

Bahkan Man United telah mampu unggul dua gol lebih dahulu dibabak pertama melalui aksi dari Romelu Lukaku pada menit ke 27 dan 44″. Di awal babak keuda pun permainan atraktif mampu dibuat oleh Man United tidak berubah tetapi Rashford justru mengubah keadaan dengan mendapat kartu merah yang diterimanya pada menit ke 72.

Pasalnya kehilangan satu pemain membuat Man United sedikit kesulitan mengembangkan permainanya. Alhasil Brunley pun bisa keluar untuk menyerang demi bisa menyamakan kedudukan dilaga tersebut. Beruntung pertahanan Man United yang digalang oleh Chris Smalling masih cukup kokoh untuk bisa menahan serangan yang dibuat oleh Burnley.

Posted in Uncategorized

Hasil Laga Liga Inggris 2018 Cardiff VS Arsenal

Cardiff City vs Arsenal

CARDIFF – Arsenal berhasil meraih hasil maksimal kala bertandang kemarkas Cardiff City dalam laga lanjutan pekan ke empat Liga Inggris 2018-2019 usai menang dengan skor 3-2. Dalam pertandingan ini Arsenal sendiri tak memperolehnya dengan kemenangan yang mudah, sebab Cardiff selalu menempel papan skor. Kendati begitu Arsenal patut berterima kasih  kepada Alexander Lacazette yang bermain gemilang dilaga ini dan mencetak gol kemenangan.

Jalannya Pertandingan

Arsenal langsung tampil mendebrak sejak wasit meniup peluit pertanda babak pertama dimulai. menghadapi Cardiff, Arsenal langsung dengan mudah menguasai lapangan tengah dan mengatur jalanya pertandingan. Peluang emas pertama Arsenal didapa dimenit kesembilan kala Aaron Ramsey melepaskan tembakan keras, Namun sayangnya Neil Etheridge masih mampu untuk menepis datangnya bola.

Arsenal baru bsia membuka keunggulannya dua menit kemudian. Yaitu Shkodran Mustafi yang berhasil mencetak gol. Berawal dari sepak pojok yang dilakukan oleh Granit Xhaka, Shkrodran Mustafi berhasil untuk menanduk bola yang mengarah kegawang Cardiff tanpa bisa dibendung. Arsenal memimpin 1-0.

Disepanjang babk pertama dapat dikatakan bahwa Arsenal lah yang mampu mendominasi jalanya pertandingan. Akan tetapi petaka justru datang dimenit akhir, tepanya di masa injury time dimana skuad asuhan dari Unai Emery itu kecolongan, berawal dari umpan Joe Benett nyatannya mampun dituntaskan dengan baik oleh Victor Camarasa untuk menjadi gol. babak pertama pun usai dengan skor sama kuat 1-1.

Dibabak kedua Arsenal sendiri masih terus  mengurung pertahanan dari Cardiff, dan akhirnya pada menit ke 62 klub berjuluk The Gunners tersebut berhasil kembali unggul. Kerja sama apik diperagakan oleh Alexandre Lacazette dan Pierre-Emerick Aubameyang. Striker asal Gabon itu pada akhirnya berhasil untuk menuntaskan umpan matang yang diberikan oleh Lacazette menjadi gol untuk membawa Arsenal unggul kembali dengan skor 2-1.

Kendati demikian, tidak butuh waktu lama untuk Cardiff kembali membuat kedudukan kembali berimbang. Dimenit ke 70 berhasil mencetak gol melalui Danny Ward setelah memaksimalkan umpan tendangan bebas yang dilakukan oleh Sean Morrison.

Tak ingin kembali mendapat hasil minor, Arsenal pun tampil lebih mengebrak. Pada menit ke 71 Unai Emery membuat keputusan yang tepat dengan memasukan Lucas Torreira untuk menggantikan Matteo Guendouzi, Pasalnya pada menit ke 81 Torreira berhasil melepaskan umpan yang mampu dimaksimalkan menjadi gol oleh Lacazette setelah lolos dari jebakan off-side. sehingga Arsenal berhasil unggul 3-2 dan keadaan tersebut bertahan hingga laga usai.