Posted in Sport

Man United Bersedia Mengeluarkan Banyak Dana Untuk Bisa Menjadikan Pochettino Sebagai Pelatih

Mauricio Pochettino

SEPUTAR BOLA – Tekad Manchester United untuk bisa menjadikan pelatih dari klub asal London, Tottenham Hotspur Mauricio Pochettino, sebagai pelatih The Reds Devills julukan dari Man United pada musim depan, nampaknya bukan sekedar isapan jempol semata.

Dikabarkan pihak manejemen Man United rela merogoh kocek yang dalam untuk bisa mendapatkan jasa pelatih asal Argentina tersebut. Sebab, kontrak Pelatih berpaspor Argentina tersebut bersama Tottenham masih tersisa sampai 29 Juni 2023, Apabila pihak Setan Merah ingin mendatangkanya maka, Man United harus membayar biaya kompensasi atas sisa kontrak sang pelatih sebesar 35 jutapounds atau sekiranya Rp.620.3miliar.

Jika pihak Man United bersedia untuk membayar biaya kompensasi sang pelatih, maka Tottenham dipastikan tidak akan bisa untuk mencegah Pochettino untuk menjadi bagian dari Man United. Untuk saat ini yang menjadi pertanyaan banyak orang, kenapa The Red Devills begitu menginginkan Pochettino untuk menjadi pelatih dibandingkan Ole Gunnar Solskjaer?

Ole Gunnar Solskjaer

Bersama Solskjaer, Man United bisa dikatakan sudah bermain gemilang di Liga Inggris 2018-2019, Pelatih berpaspor Norwegia itu berhasil membawa 10 kemenangan, 1 hasil imbang dan 1 kekalahan untuk Man United. Akan tetapi, ada suatu hal dari pihak manejemen yang tidak dapat diwujudkan oleh Ole Gunnar Solskjaer.

Pelatih berpaspor Norwegia tersebut diberikan beban berupa, membawa Man United mengalahkan Paris Saint-Germain pada ajang Champions League 2018-2019. Apabila Solskjaer mampu membawa Man United mengalahkan PSG, maka pihak manejeman akan mengangkat Solskjaer menjadi pelatih permanen dari Man United.

Akan tetapi pada pertandingan tersebut Man United gagal mengatasi perlawanan dari tim tamu PSG dan harus mengakui keunggulan sang lawan dengan skor 0-2. Maka pada pertadingn leg kedua yang akan berlangsung di markas PSG, Solskjaer harus membutuhkan sebuah keajaiban untuk bisa mengalahkan PSG, agar Solskjaer bisa mendapatkan kontrak permanen dari pihak manejemen Man United.