Day: August 28, 2018
Manfaat Vitamin C
Asam askorbat atau vitamin C merupakan vitamin yang dibutuhkan oleh tubuh untuk menjaga struktur kolagen. Kolagen merupakan protein yang menghubungkan semua jaringan tubuh, seperti tulang rawan, serabut, urat, dan kulit. Tubuh membutuhkan asupan vitamin untuk perkembangan organ atau kesehatan organ dan untuk menangkal organisme asing serta radikal bebas dalam tubuh. Vitamin C bisa kita dapatkan dari buah-buahan, sayuran, dan melalui suplemen. Vitamin C sangat berperan penting dalam membantu pemyembuhan luka, kesehatan jaringan tubuh, dan mempertajam otak.
Berikut ini adalah manfaat vitamin C, yaitu :
1. Mencegah Kanker
Vitamin C dapat membantu menurunkan risiko penyakit kanker seperti kanker kulit dan kanker payudara. Vitamin C berperan sebagai antioksidan yang dapat membantu mencegah kanker. Bagi yang sudah didiagnosa kanker, vitamin C tidak dapat membantu menyembuhkan dan dokter tidak menganjurkan dikarenakan dapat mengganggu obat kemoteraoi.
2. Memperbaiki jaringan sel kulit
Zat antioksidan yang terdapat dalam vitamin C juga membantu kesehatan kulit, antioksidan yang berfungsi dalam menangkal radikal bebas pada kulit yang timbul karena pancaran sinar matahari yang berlebihan dan memperbaiki jaringan sel kulit yang sudah mati.
3. Menurunkan Tekanan Darah Tinggi
Penelitian yang lakukan membuktikan bahwa dengan mengonsumsi banyak buah dan sayuran yang mengandung antioksidan atau vitamin C akan membantu mencegah risiko terkena tekanan darah tinggi, darah rendah, hipertensi, anemia, dan penyakit stroke.
4. Kesehatan Mata
Selain vitamin A yang membantu dalam kesehatan mata, vitamin C juga mempunyai peran penting dalam menjaga kesehatan mata karena vitamin C dapat mencegah terjadinya penyakit katarak, rabun, dan tumor mata.
Vitamin C yang dibutuhkan oleh setiap orang tentu berbeda dan kelebihan vitamin C juga ada efek sampingnya. Efek samping Vitamin C bisa menimbulkan risiko terkena batu ginjal, nyeri ulu hati, diare, muntah, sakit perut, dan perut kembung. Jadi konsultasi dahulu kepada dokter Anda sebelum anda mengonsumsi suplemen vitamin.
Penjelasan Vitamin C
Vitamin C merupakan salah satu jenis vitamin yang mudah larut di dalam air dan vitamin c sangat berperan penting dalam menangkal berbagai penyakit atau antibodi. Vitamin C sangat dibutuhkan oleh tubuh karena vitamin ini termasuk golongan vitamin antioksidan yang mampu menangkal berbagai jenis radikal bebas ekstraselular. Buah jeruk tentu kita tahu sebagai buah yang paling banyak mengandung vitamin C diantara buah-buahan lainnya. Sebenarnya itu adalah pendapat yang salah, karena buah yang paling banyak mengandung vitamin C adalah buah lemon dibandingkan dengan buah jeruk. Buah lemon mengandung vitamin C yang lebih banyak 47% dibandingkan dengan buah jeruk.
Vitamin C pertama kali dipisahkan dari vitamin lain pertama kalinya pada tahun 1928 dan ditemukan vitamin ini dapat mencegah sariawan pada tahun 1932 oleh Albert Szent-Gyorgyi. Pada tahun 1937 Albert Szent-Gyorgyi menerima penghargaan Nobel dalam Fisiologi dan Kedokteran karena penemuan ini. Vitamin C atau asam askorbat dikenal perannya dalam menjaga dan memperkuat antibodi atau imunitas terhadap infeksi. Penelitian yang berlanjut akhirnya menemukan vitamin C juga berperan penting dalam meningkatkan kerja otak.
Dalam sebuah penelitian di Texas Woman`s University menemukan bahwa murid yang terdapat vitamin C dalam darahnya ternyata menghasilkan tes IQ lebih tinggi dibandingkan dengan tes IQ yang jumlah vitamin C lebih rendah. Vitamin C sangat diperlukan dalam menjaga struktur kolagen. Kolagen merupakan sejenis protein yang menghubungkan semua jaringan serabut, urat, tulang rawan, kulit, dan semua jaringan lain di tubuh manusia. Dalam tubuh kita membutuhkan vitamin C dalam membantu penyerapan zat besi dan mempertajam kesadaran.
Vitamin C dalam kebutuhan setiap orang memang berbeda-beda, tergantung dari kebiasaan hidup masing-masing orang tersebut. kebiasaan orang dalam merokok bisa menghilangkan 25% vitamin C dalam darah dan selain itu vitamin C dibutuhkan untuk orang yang mengalami deman, stres, infeksi, dan berolahraga.