Mencari Keberadaan Kerajaan Bawah Tanah Agartha

Kerajaan misterius bawah tanah Agartha memang sangat terkenal, yang terdapat di dalam inti Bumi yang diyakini memiliki ruang yang besar untuk sebuah kehidupan yang sangat besar. Bangsa Agartha memiliki sistem kehidupan yang tersendiri. Sistem kehidupannya hampir sama persis seperti kehidupan kita di muka Bumi ini, terdapat juga Matahari dan langit serta sudah memiliki teknologi yang maju melebihi kita yang ada di Bumi.

Dalam beberapa ajaran Agama bahkan menceritakan tentang adanya manusia yang berada di dalam bawah tanah. Seperti ajaran agama Buddha yang percaya bahwa tempat seperti Agartha benar ada, bahkan dalam beberapa teks-teks Hindu-Buddha menceritakan tempat yang bernama Agarta dan Shambala yang disebutkan sebagai tempat suci yang tersembunyi di Bumi. Di dalam Islam sendiri, juga menghubungkan ayat-ayat Al Quran dengan tempat yang hampir sama seperti Agartha dan Shambala. Dalam ayat nya menyebutkan seperti Kepunyaan-Nya-Lah semua yang ada di langit, semua yang ada di Bumi, semua yang ada di antara keduanya dan semua yang ada di bawah tanah.

Konon Agartha hanya dapat ditemukan di Kutub Utara dan Kutub Selatan, karena hanya di kedua kutub itu terdapat sebuah lubang besar yang dapat menghubungkan ke Bangsa Agartha. Kerajaan Agartha ini ada hubungannya dengan Bangsa Atlantis dan Lemuria. Dahulu ada seorang pelaut yang bernama Olaf Jansen, yang berasal dari Norwegia, yang melakukan pelayaran di Kutub Utara dan tidak sengaja melalui pintu masuk yang menghubungkan Agartha yang ada di Kutub Utara. Kisah perjalanan Jansen diceritakan ia tinggal bersama penduduk Agartha selama dua tahun itu, menyebutkan bahwa sebenarnya Agartha dipimpim oleh orang-orang Bangsa Shambala.

Jansen juga menceritakan bahwa sebenarnya dulu Bangsa Agartha juga sama seperti manusia yang ada di muka Bumi ini, dikarenakan pertempuran yang sangat dasyat menyebabkan kedua Bangsa itu hancur dan jatuh kedalam Bumi. Kedua bangsa itu adalah Bangsa Atlantis dan Bangsa Shambala. Jejak-jejak pertempuran antara kedua bangsa tersebut masih ada di muka Bumi yang berada di antara Himalaya dan gurun Gobi. Banyak penulis-penulis barat yang mengangkat cerita Agarta didalam buku dan novel. Dengan benar ada dan tidak adanya Bangsa Agarta, Bangsa Atlantis maupun Bangsa Shambala, hanyalah waktu yang bisa menjawab akan semua legenda kota yang hilang tersebut.

Author: