Menurut hasil study yang dilakukan oleh Men’s Health Network di amerika telah membuktikan bahwa jenis kelamin pria umumnya sangat lalai dalam memperhatikan gaya hidup serta kesehatan tubuh mereka disana. Pria di negara tersebut percaya bahwa diri mereka lebih kuat dan tidak mudah terjangkit penyakit dibandingkan para wanita, tetapi hal tersebut malah justru sebaliknya.
Telah dibuktikan sendiri oleh ahli kesehatan Will Courtenay, PhD, bahwa pria akan lebih dulu meninggal dunia daripada para wanita dengan beda usia hanya lebih muda 5 tahun saja. Lalu penyakit seperti apa yang umum lebih sering dialami oleh para pria dan wanita? simak berikut ini guys!
1. Paling mudah depresi
Hal ini merupakan salah satu fakta bahwa pria lebih mudah dan paling sering mengalami depresi dalam hidupnya dan ini diklaim langsung dari National Institute of Mental Health. Sebanyak 6 juta kelamin pria sudah mengalami yang namanya depresi dan bahkan sudah ada yang ke tingkat paling buruk yaitu sampai melakukan tindakan bunuh diri sejauh ini.
2. Penyakit HIV/AIDS
Jika mengambil laporan dari Centers for Disease Control and Prevention terbukti di tahun 2010 silam bahwa kaum pria sebanyak 76 persen telah terjangkit penyakit berbahaya yaitu HIV dan tentu saja ini disebabkan hubungan seks terlalu bebas. Sejauh ini laki-laki di negara Afrika, Amerika menjadi tingkat paling tinggi mengalami penyakit HIV/AIDS tersebut.
3. Penyakit Diabetes
Diabetes sendiri ada beberapa faktor yang bisa menyebabkannya menyerang tubuh seseorang, tapi paling umum adalah tingkat depresi seseorang juga bisa memicu penyakit ini lahir dan seperti poin diatas sebelumnya bahwa pria paling sering mengalami stres dalam kehidupannya dan ini juga menyebabkan kadar testosteron semakin rendah saja lalu gangguan seksual sangat mungkin dialami seperti impotensi.
4. Penyakit jantung
Bukan hal jarang kita lihat dan ketahui lagi bahwa pria memang kaum paling tinggi persennya dalam mengkonsumsi barang seperti rokok dan ujungnya hanya berakhir terkena penyakit jantung. Ini disebabkan karena asap atau zat rokok hanya merusak aliran darah yang seharusnya diproses ke organ jantung, jadi bukan hal mustahil penyakit berbahaya akan dihadapi bagi pecandunya.